SUARARAKYATSUARATUHAN, Deli Serdang - Dana bos yang ada di SDN 105280 DESA LAMA menjadi perhatian publik di mana diduga alokasinya di pertanyakan, pasalnya kedapatan oleh pihak media dengan kasat mata, kamar mandi / toilet di sekolah tersebut hancur lebur ( jauh dari kata layak ).
Bos harusnya dapat mendorong kemajuan sekolah apalagi ini sekolah negeri langsung di bawah naungan pemerintah daerah yaitu Kabupaten Deli Serdang, namun tidak terjadi diSDB 105280 DESA LAMA. 07/05/25
Berdasarkan data yang berasal dari kementerian pendidikan tertulis yang manjadi perhatian yaitu
- pengembangan perpustakaan 53.255.000 di tahap II tahun 2023
- administrasi kegiatan sekolah 33.286.667 di tahap I tahun 2023
Yang mana jelas bahwa data tersebut melanggar juknis dan juklak yang dapat berujung sanksi tegas pemecatan serta pidana
Dan yang menjadi perhatian terkait Pemeliharaan Sarana Perasaan sekolah tahap I 13.549.885 dan tahap II 7.192.115 (2023) , bagaimana dengan keadaan kamar mandi sekolah tersebut yang mana jelas tak layak pakai dari segi pengairan.
Melalui aplikasi whatsapp pihak media sudah melakukan permohonan klarifikasi namun oknum kepala sekolah berinisial R tersebut berakhir mengeblok dan terkesan alergi terhadap jurnalis ketika didatangi langsung ke sekolah.
Masyarakat melalui media meminta kepada pihak Apartur Penegak Hukum (APH) agar dapat memeriksa aliran dana di sekolah negeri tersebut, karena jelas sudah mencoreng dunia pendidikan yang ada di kabupaten Deli Serdang khususnya. (WS)
%20(22).jpeg)
.jpg)
%20(17).jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar